LiveScore - LiveScore ID menghadirkan skor langsung Liga 1 Indonesia, BRI Liga 1, Piala Indonesia, serta kompetisi global seperti Premier League, La Liga, dan Liga Champions. Dapatkan jadwal, hasil, statistik, dan berita sepak bola terlengkap dengan pembaruan real-time tanpa jeda. Responsif di ponsel sehingga Anda tidak ketinggalan momen penting di lapangan.

## Topuria Beri Resep Kilat: Jalan Pintas Pimblett Menuju Gelar JuaraIlia Topuria, sang juara kelas bulu UFC yang baru dinobatkan, tak hanya dikenal karena pukulannya yang mematikan, tapi juga lidahnya yang tajam.

Usai UFC 317, Topuria mengeluarkan pernyataan kontroversial yang langsung menjadi perbincangan: ia menawarkan resep kilat bagi rivalnya, Paddy ‘The Baddy’ Pimblett, untuk mendapatkan kesempatan merebut gelar juara kelas ringan.

Resepnya?

Lawanlah Dustin Poirier.

“Jika Paddy benar-benar ingin membuktikan dirinya dan mendapatkan perhatian yang pantas, dia tahu apa yang harus dilakukan,” ujar Topuria dalam wawancara eksklusif.

“Lawan Dustin Poirier.

Itu adalah pertarungan yang paling masuk akal untuknya saat ini.

Jika dia bisa mengalahkan Dustin, dia akan langsung berada di ambang gelar.

“Pernyataan ini, meskipun terdengar sederhana, menyimpan lapisan makna yang dalam.

**Analisis Subjektif:** Topuria, dengan kecerdasannya, memahami betul dinamika pasar dan pengaruh.

Ia tahu bahwa Pimblett, dengan kepribadiannya yang karismatik dan fanbase yang besar, adalah magnet perhatian.

Namun, ia juga sadar bahwa Pimblett belum membuktikan dirinya di level elite.

Mengalahkan Poirier, seorang veteran perang yang telah menghadapi yang terbaik di divisi ini, akan secara instan meningkatkan kredibilitas Pimblett secara eksponensial.

**Ulasan Eksklusif:** Strategi Topuria ini bisa dilihat sebagai bentuk “psy-ops” yang cerdas.

Ia menantang Pimblett untuk mengambil risiko besar, sebuah tantangan yang, jika diterima, akan menempatkan Pimblett di bawah tekanan publik yang luar biasa.

Kalah dari Poirier akan merusak reputasi Pimblett, namun kemenangan akan membuatnya menjadi superstar semalam.

**Komentar Mendalam:** Mempertimbangkan gaya bertarung kedua petarung, pertarungan Pimblett vs Poirier akan menjadi tontonan yang menarik.

Pimblett, seorang grappler agresif dengan striking yang terus berkembang, akan menghadapi Poirier, seorang striker eksplosif dengan kemampuan ground yang underrated.

Ini adalah pertarungan gaya klasik yang bisa berakhir dengan knockout brutal atau pengajuan yang menegangkan.

**Statistik Terperinci:** Poirier saat ini berada di peringkat atas kelas ringan, dengan rekor 30-8 (1 NC).

Ia memiliki kemenangan atas nama-nama besar seperti Conor McGregor, Justin Gaethje, dan Max Holloway.

Sementara itu, Pimblett memiliki rekor 22-3, dengan sebagian besar kemenangannya diraih melalui submission.

Pengalaman dan kaliber lawan yang dihadapi kedua petarung sangatlah berbeda.

**Sudut Pandang Pribadi:** Sebagai pengamat MMA, saya melihat pernyataan Topuria ini sebagai langkah yang berani dan strategis.

Ini bukan hanya tentang memberi Pimblett saran, tapi juga tentang menegaskan dominasinya sebagai juara.

Dengan berani menantang Pimblett untuk menghadapi Poirier, Topuria seolah berkata: “Jika kau ingin menjadi yang terbaik, buktikan dirimu melawan yang terbaik.

“Apakah Pimblett akan menerima tantangan ini?

Hanya waktu yang akan menjawab.

Namun, satu hal yang pasti: narasi di sekitar Pimblett dan kelas ringan UFC kini semakin menarik berkat komentar cerdas dari Ilia Topuria.

Ia telah membuka jalan yang “mudah” bagi Pimblett menuju gelar, namun jalan itu diaspal dengan keringat, darah, dan keberanian yang luar biasa.