LiveScore - LiveScore ID menghadirkan skor langsung Liga 1 Indonesia, BRI Liga 1, Piala Indonesia, serta kompetisi global seperti Premier League, La Liga, dan Liga Champions. Dapatkan jadwal, hasil, statistik, dan berita sepak bola terlengkap dengan pembaruan real-time tanpa jeda. Responsif di ponsel sehingga Anda tidak ketinggalan momen penting di lapangan.

## Ace Bailey: Polarisasi yang Menyesatkan, Potensi Superstar yang Terabaikan?

Ace Bailey, nama yang sudah cukup familiar di kalangan penggemar basket perguruan tinggi, kini menjadi perbincangan hangat menjelang NBA Draft.

Mantan bintang Rutgers ini, menurut laporan terbaru, dianggap sebagai pemain yang “memecah belah” – sebuah label yang seringkali dipakai untuk menutupi ketidakpastian dan kekhawatiran para eksekutif tim NBA.

Namun, jangan terperdaya oleh histeria yang melingkupi Bailey.

Saya yakin, tim yang melewatkannya akan menyesalinya.

Bailey memiliki paket lengkap yang didambakan di NBA modern: tinggi menjulang (6’10”), kelincahan layaknya seorang guard, dan insting mencetak angka yang alami.

Statistiknya di Rutgers memang tidak meledak-ledak, tapi perlu diingat, dia bermain di sistem yang tidak selalu memaksimalkan potensinya.

Lebih dari sekadar angka, gaya bermain Bailey yang dinamis dan kemampuannya untuk menciptakan peluang sendiri yang membuatnya istimewa.

Beberapa pengamat mengkritik konsistensi tembakannya dari jarak jauh, dan ini adalah area yang memang perlu ditingkatkan.

Namun, mekanik tembakannya solid, dan dengan bimbingan yang tepat, dia memiliki potensi untuk menjadi ancaman tiga angka yang mematikan.

Lebih penting lagi, Bailey memiliki etos kerja yang tinggi dan kemauan untuk terus belajar.

Ini adalah kualitas yang jauh lebih berharga daripada statistik instan.

Yang membuat saya heran adalah, mengapa ada keraguan terhadap seorang pemain dengan potensi setinggi Bailey?

Apakah karena dia tidak bermain di tim papan atas?

Apakah karena dia tidak memiliki hype media yang berlebihan?

Apapun alasannya, tim yang ragu akan kehilangan pemain dengan potensi menjadi superstar.

Saya melihat Bailey memiliki kemiripan dengan Jayson Tatum di awal karirnya.

Keduanya memiliki postur yang serupa, kemampuan mencetak angka yang alami, dan potensi untuk menjadi pemain bertahan yang solid.

Memang, Tatum sudah membuktikan dirinya di NBA, tetapi Bailey memiliki semua alat yang dibutuhkan untuk mengikuti jejaknya.

Draft adalah perjudian, dan setiap pilihan memiliki risiko.

Tetapi, memilih Ace Bailey adalah risiko yang terukur.

Potensi rewardnya jauh lebih besar daripada risikonya.

Bagi tim yang berani mengambil kesempatan, mereka bisa mendapatkan pemain yang akan menjadi tulang punggung franchise mereka untuk bertahun-tahun mendatang.

Jangan sampai para eksekutif tim NBA dibutakan oleh kebisingan dan kehilangan permata yang sesungguhnya.

Ace Bailey adalah pemain yang akan membuat mereka menyesal jika tidak dipilih.

Ingat kata-kata saya.